Petugas bea cukai mencurigai kiriman paket yang datang dari Malaysia. Kemudian, saat dibuka ternyata paket tersebut berisi lima butir ekstasi. Polisi pun langsung bergerak mencari alamat penerima.
Dengan menyamar menjadi petugas paket tersebut, polisi mengantarkan paket tersebut ke rumah yang bersangkutan. Di situlah kemudian, anak angkat Rano Karno tersebut ditangkap dan langsung dibawa ke kantor polisi.
"Kepolisian dan Bea Cukai menangkap lelaki berinisial R yang diduga putra Wakil Gubernur Banten," kata Kapolres Bandara Soekarno Hatta, Kombes Pol. Reynhard, Sabtu 10 Maret 2012.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Rikwanto juga membenarkan bahwa orang yang ditangkap itu benar keluarga Rano Karno. "Benar, R anak angkat Rano Karno," ujar dia.
Dia menambahkan, selain dia, polisi juga menangkap K, seorang wanita. Keduanya ditangkap di Jalan Perkici Raya EB2 Nomor 42 Bintaro Jaya Sektor 5, Jakarta Selatan.
Raka Widyarma
Saat menangkap anak Gubernur Banten Rano Karno, Raka Widyarma, polisi juga menangkap seorang perempuan bernama Karina Andetia. Keduanya ditangkap saat menerima paket berisi 5 butir ekstasi.
"Narkotika jenis ekstasi sebanyak 5 butir. Pelaku atas nama Raka Widyarma dan Karina Andetia sekarang ditahan di Polres Bandara," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, kepada detikcom, Sabtu (10/3/2012).
Menurut Rikwanto, 5 butir ekstasi tersebut diamankan saat Raka mengambil pesanan di rumah temannya di Bintaro, Jakarta Selatan. Ekstasi dipesan Raka dari Malaysia via online.
"5 Butir diamankan, dipesan oleh R dari Malaysia," sambungnya.
Saat ini, putra angkat Rano Karno itu mendekam di Mapolres Bandar Udara Soekarno-Hatta.
"Sekarang sudah ditahan, ditangkapnya kemarin (Jumat, 9 Maret 2012)," kata Rikwanto.
KRONOLOGI PENANGKAPAN RAKA WIDYARMA, PUTRA ANGKAT WAGUB BANTEN RANO KARNO, ANAK ANGKAT RANO KARNO DITANGKAP KARENA EKSTASI, Narkoba, Si Doel Anak Sekolahan, Artis Terlibat Narkoba
0 comments:
Post a Comment