Info Beasiswa Mahasiswa Terbaru 2010. Eka Tjipta Foundation (ETF) memberikan beasiswa (scholarships) untuk mahasiswa di universitas tanah air tahun 2010/2011, yaitu beasiswa mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Depok, Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Universitas Brawijaya (UB) Malang, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Universitas Sumatera Utara (USU), Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Bandung (ITB), serta Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya. Untuk info beasiswa luar negeri Amerika AMINEF dan beasiswa pasca sarjana S2 Oxford Inggris cek di posting sebelumnya.
Kamu mahasiswa baru dan sedang mencari beasiswa? Informasi beasiswa dari Eka Tjipta Foundation (ETF) mungkin yang kamu cari.
Jika kamu lulusan sekolah menengah atas (SMA) atau mahasiswa baru berusia tidak lebih dari 20 tahun pada Juli 2010, serta memiliki prestasi akademik dan non-akademik, kamu sudah bisa mendaftar untuk program beasiswa ETF 2010-2011 ini.
Saat ini, beasiswa ETF baru diberikan untuk para mahasiswa di sepuluh perguruan tinggi mitra ETF. Sepuluh perguruan tinggi tersebut adalah Universitas Indonesia (UI) Depok, Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Universitas Brawijaya (UB) Malang, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Universitas Sumatera Utara (USU), Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Bandung (ITB), serta Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya.
Beasiswa S1 Eka Tjipta Foundation ETF meliputi biaya pendaftaran ke perguruan tinggi yang dimasuki pendaftar lewat seleksi masuk resmi; biaya kuliah, tergantung dengan perguruan tinggi yang dipilih; uang saku, untuk mendukung biaya hidup selama masa kuliah; serta tunjangan lain untuk kelancaran studi. Semua biaya tersebut diberikan selama delapan semester, dengan catatan, prestasimu sebagai penerima beasiswa harus baik. Minimal, indeks prestasi kumulatif (IPK)-mu adalah 3,00.
Apa saja syarat pendaftarannya? Selain mengisi formulir pendaftaran yang bisa kamu dapatkan di situs ETF, kamu juga harus melengkapi berkas pendaftaran berisi data akademis yang ditunjukkan dengan foto kopi ijazah, transkrip nilai, dan rapor SMA; data kondisi ekonomi keluarga dengan menyertakan surat keterangan penghasilan orangtua dan rekening listrik tiga bulan terakhir; serta data prestasi yang diraih berupa foto kopi berbagai piagam yang kamu raih.
Formulir pendaftaran dan dokumen pendukung beasiwa mahasiswa terbaru ETF paling lambat kamu kirimkan pada 11 Oktober 2010 ke alamat:
Eka Tjipta Foundation
Plaza BII Tower II Lantai 33
Jl. MH Thamrin No. 51
Jakarta 10350
up: Ibu Monika
Perlu diingat, ketika mengajukan lamaran beasiswa, kamu tidak boleh sedang menerima beasiswa dari institusi atau organisasi manapun. Jika kamu menerima beasiswa ini, setelah menyelesaikan studi, kamu harus bekerja di Indonesia minimal selama lima tahun.
Keterangan lebih lengkap bisa kamu dapatkan di laman http://www.ekatjiptafoundation.org/?s=program_sarjana.
Semoga berhasil! okezone.com
Artikel lainnya: Beasiswa Bidik Misi 2010 Pedoman Aplikasi Beasiswa BIDIK 2010-2011, Beasiswa S1 Sampoerna Indonesia Terbaru 2010/2011
info beasiswa, info beasiswa terbaru, beassiwa mahasiswa, beasiswa dalam negeri, program beasiswa terbaru eka tjipta foundation, etf scholarships 2010/2011, informasi beasiswa amerika serikat, fullbright scholarships, pendaftaran beasiswa aminef, program s1 s2 beasiswa pascasarjana, beasiswa luar negeri oxford harvard abu dhabi, full scholarships, pasca sarjana, pendaftaran beasiswa pasca sarjana, daftar beasiswa djarum 2010, info beasiswa 2010-2011 dalam negeri
Pages
▼
Monday
Sunday
BEASISWA DIKTI 2010/2010 BEASISWA DOSEN INDONESIA Pendidikan S3 Dalam dan Luar Negeri
Info Beasiswa DIKTI 2010/2011 Program Beasiswa Dirjen Pendidikan Tinggi untuk Dosen Indonesia - Pemerintah telah mempersiapkan anggaran beasiswa Dikti tahun 2010-2011 untuk para dosen yang mengambil program pendidikan S3 dengan beasiswa di dalam negeri dan luar negeri. Tentu saja perlu juga diketahui bagaimana cara membuat proposal penelitian untuk aplikasi beasiswa secara baik dan benar.
Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) menyiapkan Rp 2 triliun. Dana ini dialokasikan untuk beasiswa dosen Indonesia.
''Para dosen tersebut bisa melanjutkan ke jenjang S3 dalam dan luar negeri,'' ujar Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendiknas, Joko Santoso, usai menandatangani nota kesepahaman dengan Korean International Cooperation Agency (Koica) tentang kerjasama penanganan limbah industry pengolahan kelapa sawit dan produksi bio energy dan bio fertilizer di Kemendiknas.
Mulai tahun depan, Kemendiknas berharap dengan uang triliunan itu akan ada 5.000 dosen yang menempuh pendidikan S3 dengan beasiswa DIKTI di dalam dan luar negeri.
Saat ini sebanyak 4.000 dosen disekolahkan. Dengan rincian 2.500 belajar di perguruan tinggi dalam negeri dan 1.500 dosen menempuh pendidikan di luar negeri. ''Kami akan meningkatkan beasiswa dikti dosen ke luar negeri pada tahun depan,'' jelas Joko.
Selain pemberian beasiswa dikti S3 bagi para dosen, kata Joko, Kemendiknas akan memberikan dana untuk membuat penelitian senilai Rp 400 miliar lebih. Mantan Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) ini menambahkan, walaupun jumlah penerima beasiswa ke luar negeri sedang digenjot namun ada kendala bahasa. ''Banyak calon yang tidak menguasai bahasa Inggris. Syaratnya harus bisa bahasa Inggris. Kalau itu tidak bisa bagaimana mau dites kualifikasi akademik,'' cetusnya.
Negara penempatan dipilih yang sudah lebih maju daripada Indonesia, seperti Australia dan Singapura. Kemendiknas juga sudah menjalin kerjasama dengan lembaga dan perguruan tinggi di negara-negara itu. 'Sehingga para calon penerima beasiswa tinggal datang saja ke Kemendiknas jika sudah ada lampu hijau dari universitas yang dipilih,'' tegas Joko. republika.
beasuswa dikti, info beasiswa dikti terbaru, syarat pendaftaran beasiswa dikti, beasiswa dikti 2010, cara daftar online beasiswa dirjen pendidikan tinggi dikti, info beasiswa, info beasiswa terbaru, program beasiswa terbaru, informasi beasiswa amerika serikat, fullbright scholarships, pendaftaran beasiswa aminef, program s1 s2 pascasarjana s3, beasiswa luar negeri oxford harvard abu dhabi, full scholarships, pasca sarjana, pendaftaran beasiswa pasca sarjana, daftar beasiswa djarum 2010, info beasiswa 2010 dalam negeri
Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) menyiapkan Rp 2 triliun. Dana ini dialokasikan untuk beasiswa dosen Indonesia.
''Para dosen tersebut bisa melanjutkan ke jenjang S3 dalam dan luar negeri,'' ujar Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendiknas, Joko Santoso, usai menandatangani nota kesepahaman dengan Korean International Cooperation Agency (Koica) tentang kerjasama penanganan limbah industry pengolahan kelapa sawit dan produksi bio energy dan bio fertilizer di Kemendiknas.
Mulai tahun depan, Kemendiknas berharap dengan uang triliunan itu akan ada 5.000 dosen yang menempuh pendidikan S3 dengan beasiswa DIKTI di dalam dan luar negeri.
Saat ini sebanyak 4.000 dosen disekolahkan. Dengan rincian 2.500 belajar di perguruan tinggi dalam negeri dan 1.500 dosen menempuh pendidikan di luar negeri. ''Kami akan meningkatkan beasiswa dikti dosen ke luar negeri pada tahun depan,'' jelas Joko.
Selain pemberian beasiswa dikti S3 bagi para dosen, kata Joko, Kemendiknas akan memberikan dana untuk membuat penelitian senilai Rp 400 miliar lebih. Mantan Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) ini menambahkan, walaupun jumlah penerima beasiswa ke luar negeri sedang digenjot namun ada kendala bahasa. ''Banyak calon yang tidak menguasai bahasa Inggris. Syaratnya harus bisa bahasa Inggris. Kalau itu tidak bisa bagaimana mau dites kualifikasi akademik,'' cetusnya.
Negara penempatan dipilih yang sudah lebih maju daripada Indonesia, seperti Australia dan Singapura. Kemendiknas juga sudah menjalin kerjasama dengan lembaga dan perguruan tinggi di negara-negara itu. 'Sehingga para calon penerima beasiswa tinggal datang saja ke Kemendiknas jika sudah ada lampu hijau dari universitas yang dipilih,'' tegas Joko. republika.
beasuswa dikti, info beasiswa dikti terbaru, syarat pendaftaran beasiswa dikti, beasiswa dikti 2010, cara daftar online beasiswa dirjen pendidikan tinggi dikti, info beasiswa, info beasiswa terbaru, program beasiswa terbaru, informasi beasiswa amerika serikat, fullbright scholarships, pendaftaran beasiswa aminef, program s1 s2 pascasarjana s3, beasiswa luar negeri oxford harvard abu dhabi, full scholarships, pasca sarjana, pendaftaran beasiswa pasca sarjana, daftar beasiswa djarum 2010, info beasiswa 2010 dalam negeri
PROPOSAL PENELITIAN BEASISWA Cara Buat Proposal Penelitian Untuk Aplikasi Beasiswa
Cara Buat Proposal Penelitian Untuk Beasiswa - Beberapa penyelenggara beasiswa ada yang meminta para pelamarnya menyertakan proposal penelitian sebagai bagian dari persyaratan aplikasi beasiswa. Sebenarnya, tidak ada larangan untuk mengajukan proposal penelitian dalam bidang apapun, tetapi sebaiknya kita mengajukan proposal penelitian dalam bidang yang benar-benar kita kuasai dan berhubungan dengan program studi yang telah kita ambil sebelumnya. Untuk program beasiswa terbaru coba baca info beasiswa luar negeri Amerika Serikat AS terbaru.
Demikian dipaparkan Reny Y dalam bukunya, Kuliah Gratis di Luar Negeri terbitan Daras Books. Reny menjelaskan, proposal penelitian yang disertakan dalam berkas aplikasi beasiswa merupakan tulisan singkat yang terdiri dari 1.500-2.000 kata, atau sekira delapan hingga sepuluh halaman A4 dengan spasi tunggal. "Proposal ini berisi rencana penelitian yang akan kita lakukan selama periode tertentu, dan harus sesuai dengan persyaratan program beasiswa atau program studi yang kita ambil," imbuh Reny.
Umumnya, format proposal penelitian untuk aplikasi beasiswa tidak jauh berbeda dengan proposal penelitian untuk studi kita sebelumnya. Latar belakang berisi paparan secara ringkas teori, hasil-hasil penelitian, kesimpulan seminar, dan pengamatan kita untuk mendukung argumentasi tentang masalah yang ingin kita teliti. Dalam menuliskan rumusan masalah, lengkapi pernyataan kita dengan paparan rinci ruang lingkup masalah yang akan diteliti berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah. Susunlah rumusan masalah dalam kalimat tanya secara singkat, padat, dan jelas.
Setelah rumusan masalah, tuliskan tujuan penelitian sebagai sasaran yang ingin kita capai dalam penelitian. Serta, rumuskan hipotesis penelitian, jika ada. Diikuti dengan menjelaskan kegunaan penelitian bagi pengembangan ilmu. Selanjutnya, jelaskan ruang lingkup dan keterbatasan penelitian.
"Jangan lupa cantumkan juga definisi istilah atau definisi operasional penelitian agar pembaca proposal kita memahami konsep pokok yang kita ajukan," pesan Reny.
Poin terakhir dan tak kalah penting dalam sebuah proposal penelitian adalah menentukan metode penelitian. Poin ini mencakup aspek rancangan penelitian, populasi dan sampel, instrumen penelitian, pengumpulan data, serta analisis data. okezone.com.
proposal penelitian, contoh proposal penelitian, cara membuat proposal penelitian, proposal penelitian untuk beasiswa, program beasiswa s1, aplikasi beaisswa s1 s2, syarat pendaftaran beasiswa terbaru, beasiswa djarum dan dikti 2010, contoh-contoh proposal pendidikan
Demikian dipaparkan Reny Y dalam bukunya, Kuliah Gratis di Luar Negeri terbitan Daras Books. Reny menjelaskan, proposal penelitian yang disertakan dalam berkas aplikasi beasiswa merupakan tulisan singkat yang terdiri dari 1.500-2.000 kata, atau sekira delapan hingga sepuluh halaman A4 dengan spasi tunggal. "Proposal ini berisi rencana penelitian yang akan kita lakukan selama periode tertentu, dan harus sesuai dengan persyaratan program beasiswa atau program studi yang kita ambil," imbuh Reny.
Umumnya, format proposal penelitian untuk aplikasi beasiswa tidak jauh berbeda dengan proposal penelitian untuk studi kita sebelumnya. Latar belakang berisi paparan secara ringkas teori, hasil-hasil penelitian, kesimpulan seminar, dan pengamatan kita untuk mendukung argumentasi tentang masalah yang ingin kita teliti. Dalam menuliskan rumusan masalah, lengkapi pernyataan kita dengan paparan rinci ruang lingkup masalah yang akan diteliti berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah. Susunlah rumusan masalah dalam kalimat tanya secara singkat, padat, dan jelas.
Setelah rumusan masalah, tuliskan tujuan penelitian sebagai sasaran yang ingin kita capai dalam penelitian. Serta, rumuskan hipotesis penelitian, jika ada. Diikuti dengan menjelaskan kegunaan penelitian bagi pengembangan ilmu. Selanjutnya, jelaskan ruang lingkup dan keterbatasan penelitian.
"Jangan lupa cantumkan juga definisi istilah atau definisi operasional penelitian agar pembaca proposal kita memahami konsep pokok yang kita ajukan," pesan Reny.
Poin terakhir dan tak kalah penting dalam sebuah proposal penelitian adalah menentukan metode penelitian. Poin ini mencakup aspek rancangan penelitian, populasi dan sampel, instrumen penelitian, pengumpulan data, serta analisis data. okezone.com.
proposal penelitian, contoh proposal penelitian, cara membuat proposal penelitian, proposal penelitian untuk beasiswa, program beasiswa s1, aplikasi beaisswa s1 s2, syarat pendaftaran beasiswa terbaru, beasiswa djarum dan dikti 2010, contoh-contoh proposal pendidikan
INFO BEASISWA AMERIKA FULLBRIGHT AMINEF Program Beasiswa Mahasiswa Indonesia Luar Negeri
Informasi Program Beasiswa Amerika Serikat AMINEF Luar Negeri - Berikut ini info beasiswa Fullbright dan berbagai program beasiswa terbaru untuk mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat AS dari AMINEF. Silahkan dilihat juga info beasiswa S2 pascasarjana Inggris terbaru dan program beasiswa S1 luar negeri.
Setiap tahun, pemerintah Amerika Serikat (AS) lewat The American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) memberikan sekira 120 beasiswa untuk mahasiswa Indonesia. Selain Fullbright, ada juga program beasiswa lain yang ditawarkan pemerintah AS.
Fullbright Foreign Language Teaching Assistant Program (program pengajaran bahasa Indonesia) diperuntukkan bagi pengajar bahasa Inggris berusia tidak lebih dari 29 tahun pada 1 Oktober, dan memiliki nilai TOEFL minimal 550. "Nantinya, para penerima beasiswa akan menjadi asisten dosen untuk mata kuliah pengajaran bahasa Indonesia di universitas di Amerika," jelas Reny Y dalam buku Kuliah Gratis di Luar Negeri terbitan Daras Books.
Ada juga program non-gelar selama sembilan bulan, yaitu program Robert H Humphrey. Program ini ditujukan bagi para tenaga profesional tingkat menengah yang menduduki jabatan struktural di lembaga yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat dan sudah bekerja minimal lima tahun. Para pelamar merupakan sarjana dengan nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 2,75, serta nilai TOEFL minimal 525.
Pada Fullbright Visiting Specialist, para ahli kebudayaan, kemasyarakatan, dan agama Islam dari Indonesia diundang untuk menjadi pembicara tamu di Amerika Serikat. Sedangkan program beasiswa Community College Summit Innitiative disediakan bagi para lulusan sekolah menengah atas (SMA) atau yang sederajat, dan sudah bekerja. Mereka bisa mengambil kuliah di tingkat Community College selama satu hingga dua tahun.
"Para lulusan SMA bisa meningkatkan kemampuan profesional mereka dengan mengambil studi dalam bidang manajemen pariwisata dan perhotelan, keperawatan, media, teknologi informasi, pertanian, dan teknik," tulis Reny dalam buku setebal 199 halaman tersebut.
Program beasiswa terakhir mensyaratkan nilai TOEFL minimal 500 bagi para lulusan SMA atau D1 dan D2. Tiap tahun, pendaftaran program ini dibuka hingga 1 November. Informasi lengkap bisa didapat di situs AMINEF (http://aminef.or.id). kompas.com
info beasiswa, info beasiswa terbaru, program beasiswa terbaru, informasi beasiswa amerika serikat, fullbright scholarships, pendaftaran beasiswa aminef, program s1 s2 beasiswa pascasarjana, beasiswa luar negeri oxford harvard abu dhabi, full scholarships, pasca sarjana, pendaftaran beasiswa pasca sarjana, daftar beasiswa djarum 2010, info beasiswa 2010 dalam negeri
Setiap tahun, pemerintah Amerika Serikat (AS) lewat The American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) memberikan sekira 120 beasiswa untuk mahasiswa Indonesia. Selain Fullbright, ada juga program beasiswa lain yang ditawarkan pemerintah AS.
Fullbright Foreign Language Teaching Assistant Program (program pengajaran bahasa Indonesia) diperuntukkan bagi pengajar bahasa Inggris berusia tidak lebih dari 29 tahun pada 1 Oktober, dan memiliki nilai TOEFL minimal 550. "Nantinya, para penerima beasiswa akan menjadi asisten dosen untuk mata kuliah pengajaran bahasa Indonesia di universitas di Amerika," jelas Reny Y dalam buku Kuliah Gratis di Luar Negeri terbitan Daras Books.
Ada juga program non-gelar selama sembilan bulan, yaitu program Robert H Humphrey. Program ini ditujukan bagi para tenaga profesional tingkat menengah yang menduduki jabatan struktural di lembaga yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat dan sudah bekerja minimal lima tahun. Para pelamar merupakan sarjana dengan nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 2,75, serta nilai TOEFL minimal 525.
Pada Fullbright Visiting Specialist, para ahli kebudayaan, kemasyarakatan, dan agama Islam dari Indonesia diundang untuk menjadi pembicara tamu di Amerika Serikat. Sedangkan program beasiswa Community College Summit Innitiative disediakan bagi para lulusan sekolah menengah atas (SMA) atau yang sederajat, dan sudah bekerja. Mereka bisa mengambil kuliah di tingkat Community College selama satu hingga dua tahun.
"Para lulusan SMA bisa meningkatkan kemampuan profesional mereka dengan mengambil studi dalam bidang manajemen pariwisata dan perhotelan, keperawatan, media, teknologi informasi, pertanian, dan teknik," tulis Reny dalam buku setebal 199 halaman tersebut.
Program beasiswa terakhir mensyaratkan nilai TOEFL minimal 500 bagi para lulusan SMA atau D1 dan D2. Tiap tahun, pendaftaran program ini dibuka hingga 1 November. Informasi lengkap bisa didapat di situs AMINEF (http://aminef.or.id). kompas.com
info beasiswa, info beasiswa terbaru, program beasiswa terbaru, informasi beasiswa amerika serikat, fullbright scholarships, pendaftaran beasiswa aminef, program s1 s2 beasiswa pascasarjana, beasiswa luar negeri oxford harvard abu dhabi, full scholarships, pasca sarjana, pendaftaran beasiswa pasca sarjana, daftar beasiswa djarum 2010, info beasiswa 2010 dalam negeri
Wednesday
INFO BEASISWA PASCASARJANA TERBARU Beasiswa S2 Luar Negeri Oxford University Scholarships
Informasi Beasiswa Pascasarjana Program S2 Luar Negeri Oxford University Scholarships. Berikut ini program beasiswa penuh terbaru untuk S2 pascasarjana dari University of Oxford di Inggris. Untuk program S1, silahkan lihat info beasiswa S1 luar negeri.
Clarendon Fund Scholarship merilis Beasiswa Clarendon untuk program pascasarjana periode 2011. Clarendon menawarkan 100 beasiswa penuh setiap tahun untuk mahasiswa-mahasiswa pascasarjana di University of Oxford, Inggris.
Beasiswa ini diberikan atas dasar keunggulan akademik dan potensi di semua mata pelajaran di tingkat pasca sarjana di universitas tersebut. Skema beasiswa yang ditawarkan meliputi biaya kuliah dan biaya untuk hidup.
Bagi yang tertarik, aplikasi beasiswa ini sudah mulai dibuka sejak 1 September 2010. Informasi lebih lanjut bisa mengakses http://www.clarendon.ox.ac.uk. kompas.
info beasiswa, program beasiswa terbaru, informasi beasiswa s2, program s2 beasiswa pascasarjana, beasiswa luar negeri oxford harvard, scholarships, pasca sarjana, pendaftaran beasiswa pasca sarjana
Clarendon Fund Scholarship merilis Beasiswa Clarendon untuk program pascasarjana periode 2011. Clarendon menawarkan 100 beasiswa penuh setiap tahun untuk mahasiswa-mahasiswa pascasarjana di University of Oxford, Inggris.
Beasiswa ini diberikan atas dasar keunggulan akademik dan potensi di semua mata pelajaran di tingkat pasca sarjana di universitas tersebut. Skema beasiswa yang ditawarkan meliputi biaya kuliah dan biaya untuk hidup.
Bagi yang tertarik, aplikasi beasiswa ini sudah mulai dibuka sejak 1 September 2010. Informasi lebih lanjut bisa mengakses http://www.clarendon.ox.ac.uk. kompas.
info beasiswa, program beasiswa terbaru, informasi beasiswa s2, program s2 beasiswa pascasarjana, beasiswa luar negeri oxford harvard, scholarships, pasca sarjana, pendaftaran beasiswa pasca sarjana